Tag: universitas swasta

Fatma Lestari yang juga Guru Besar Bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)Fatma Lestari yang juga Guru Besar Bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Fatma Lestari yang juga Guru Besar Bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia itu akan menyusun pengembangan destinasi wisata yang merupakan hasil kerja serupa Kedaireka UI-Kemenparekraf tahun 2022. Kemudian ditindaklanjuti menjadi Pedoman Destinasi Pariwisata Aman Bencana. Pada program Kedaireka sendiri hal selanjutnya tertuang dalam sub bahasan atau KAK 5 mengenai pengembangan pedoman pariwisata aman bencana.

Sama seperti tahun lalu, dalam pelaksanaannya Fatma Lestari dibantu oleh tim dari Disaster Risk Reduction Center (DRRC) Universitas Indonesia dan juga mahasiswa UI yang merupakan anggota dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Sementara itu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengemukakan bahwa dirinya dan instansi yang dipimpinnya tetap berupaya dalam mengatasi krisis kepariwisataan untuk bangkit lebih cepat sembuh lebih kuat. Kementerian Pariwisata akan tetap berupaya dalam mengatasi krisis kepariwisataan untuk bangkit lebih cepat sembuh lebih kuat.

Kembangkan Wisata Aman Bencana, Sandiaga Uno Gandeng DRRC Universitas Indonesia

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ulang menggandeng Disaster Risk Reduction Center (DRRC) Universitas Indonesia (UI) untuk menyusun pengembangan destinasi pariwisata aman bencana. Kementerian yang dipimpin Sandiaga Uno itu juga ikut berkolaborasi dengan keliru satu diaspora Indonesia yang berkarier di Kobe University, Mizan B.F.Bisri.

Rencananya DRRC UI akan menopang dalam sosialisasi pedoman pariwisata sekaligus beri tambahan pembinaan. Tidak cuma untuk destinasi pariwisata saja namun juga Desa Wisata (DeWi). Penyusunan pedoman ini adalah hasil kerja serupa Kedaireka UI-Kemenparekraf tahun 2022. “Kemudian ditindaklanjuti menjadi Pedoman Destinasi Pariwisata Aman Bencana,” kata Kepala DRRC Universitas Indonesia Fatma Lestari di Kampus UI Depok, dilansir dari rutankendari.

“Kami sebagai regulator tetap berupaya dalam mengatasi krisis untuk bangkit lebih cepat, sembuh lebih kuat,” ujar Sandiaga Uno.. Salah satu kiat yang diusung adalah penguatan dan peningkatan ketahanan (resiliensi) destinasi pariwisata terhadap potensi bencana alam dan non alam melalui kesibukan mitigasi dan kesiapan bencana dalam lingkup manajemen krisis pariwisata dan juga sinergi program antar kementerian dan lembaga.

Sandiaga Uno meminta melalui penyusunan pedoman ini sanggup menghasilkan rancangan alat ukur dan profil resiliensi objek dan destinasi wisata. Sehingga nantinya sanggup digunakan untuk menilai dan menggambarkan tingkat resiliensi terhadap kelompok sasaran tertentu. Alat ukur dan profil resiliensi sendiri diadaptasi melalui metode resilience radar dan terhadap blue guide to coastal resilience untuk sektor pariwisata.

Untuk tahap seterusnya hasil olahan dan alat ukur selanjutnya didapatkan uraian ketahanan destinasi pariwisata. Diharapkan dari information ini sanggup menjadi keliru satu basic untuk membentuk indeks resiliensi destinasi pariwisata. Selain itu sanggup juga menjadi acuan dalam mengukur dan menjamin standar capaian ketangguhan destinasi wisata yang sejalan dengan konteks lokal maupun nasional.